Apakah kamu ingin menonaktifkan semua plugin WordPress, tetapi kamu tidak dapat mengakses admin area?
Ketika mengalami masalah pada situs WordPress dan mencoba untuk memecahkan masalahnya. Maka kamu akan sering di sarankan untuk menonaktifkan semua plugin dan kemudian mengaktifkannya kembali satu per satu. Tetapi bagaimana jika kamu tidak dapat mengakses area admin untuk menonaktifkan plugin?
Pada artikel ini, kami akan menunjukkan cara menonaktifkan semua plugin WordPress ketika kamu tidak dapat mengakses halaman wp-admin.
Untuk dapat menonaktifkan plugin WordPress tanpa masuk ke area admin kamu bisa menggunakan dua cara. Kami akan membahas keduanya dan kamu bisa memilih salah satu yang lebih mudah.
Metode 1. Nonaktifkan Semua Plugin WordPress Menggunakan FTP
Di metode pertama ini, kamu harus menggunakan klien FTP atau melalui file manager di kontrol panel hosting yang kamu miliki.
Jika belum pernah menggunakan FTP sebelumnya, mungkin kamu ingin melihat artikel kami tentang cara menggunakan FTP.
Pertama, kamu harus terhubung ke website menggunakan klien FTP atau file manager di cPanel. Setelah terhubung, kamu perlu menavigasi ke folder /public_html/wp-content/.
Di dalam folder wp-content, kamu akan melihat folder lagi bernama plugins. Pada folder inilah WordPress menyimpan semua plugin yang terpasang di website.
Sekarang kamu perlu mengklik kanan pada folder plugins dan pilih Rename. Selanjutnya, ubah nama folder plugins menjadi apa pun yang kamu inginkan. Dalam panduan ini, kami akan memberi nama “plugins.disable”.
Setelah kamu melakukan ini, semua plugin akan dinonaktifkan.
Pada dasarnya, WordPress mencari folder bernama plugins untuk memuat file plugin. Ketika tidak menemukan folder tersebut, secara otomatis WordPress menonaktifkan plugin aktif dalam database.
Biasanya, cara ini digunakan ketika kamu terkunci dan tidak bisa masuk ke admin area. Jika masalah ada pada plugin, maka kamu seharusnya dapat login kembali ke area admin WordPress.
Sekarang, jika kamu mengunjungi halaman Plugins di dalam admin area WordPress, maka kamu akan melihat notifikasi untuk semua plugin yang telah di nonaktifkan.
Kamu juga akan melihat bahwa semua plugin telah menghilang. Tetapi tidak perlu khawatir karena kamu dapat memulihkannya dengan mudah.
Cukup kembali ke klien FTP dan buka folder /public_html/wp-content/. Sekarang kamu perlu mengganti nama folder “plugins.disable” kembali menjadi plugins.
Kemudian kamu dapat membuka halaman Plugins di dalam area admin WordPress dan mengaktifkan satu per satu untuk mengetahui plugin mana yang menyebabkan masalah pada situs.
Segera setelah mengetahui plugin mana yang bermasalah, kamu dapat menghapus plugin tersebut secara manual menggunakan FTP.
Metode 2. Nonaktifkan Semua Plugin Menggunakan phpMyAdmin
Metode pertama menurut kami jelas lebih mudah, namun perlu kamu ketahui menonaktifkan semua plugin WordPress menggunakan phpMyAdmin juga bisa di lakukan.
Tetapi sebelum kamu mulai melakukan apa pun, lebih baik membuat backup database yang lengkap. Hal ini akan sangat berguna jika nantinya mengalami kesalahan sehingga mudah untuk mengembalikannya.
Selanjutnya, kamu harus login ke kontrol panel hosting. Pada panduan ini, kami menggunakan cPanel. Bisa jadi kontrol panel yang dimiliki oleh hosting kamu terlihat berbeda.
Sekarang, kamu perlu mencari menu “phpMyAdmin” dan mengkliknya.
Kemudian akan terbuka phpMyAdmin di tab baru. Saat ini kamu harus memilih database situs WordPress agar bisa melihat semua tabel database.
Defaultnya awalan table database WordPress adalah wp_, namun disini kami telah mengubah awalan tabel website demo kami menjadi wpfr_. Dan mungkin saja tabel database kamu memiliki awalan yang berbeda juga.
Setelah itu kamu perlu mengklik tabel wpfr_4_options. Di dalam tabel wp_4_options, kamu akan melihat deretan opsi yang berbeda. Kamu perlu menemukan opsi “active_plugins” dan kemudian klik tautan Edit di sebelahnya.
Berikutnya kamu harus mengubah bidang options_value menjadi a:0:{} lalu klik tombol Go untuk menyimpan perubahan.
Dengan ini sekarang kamu telah berhasil menonaktifkan semua plugin WordPress menggunakan phpMyAdmin. Jika kesalahan memang di sebabkan oleh plugin, maka seharusnya kamu sudah bisa masuk sekarang.
Kami harap artikel ini membantu kamu menonaktifkan semua plugin di WordPress.
Semoga panduan di atas bermanfaat. Jika kamu memiliki pertanyaan tinggalkan pada kolom komentar di bawah.
